UMKMTV.COM (Graha Raya)- Platform UMKM Indonesia (PUI) kembali hadir di tengah para pelaku usaha UMKM seluruh Indonesia dengan menyajikan siaran langsung yang dipandu motivator ulung, Mario Teguh. Kali ini, Sabtu (3/2/2024) Mario Teguh didampingi Willy Lesmana Putra mengunjungi Casa de Rote.
Melalui siaran live Facebook itu, para pelaku usaha UMKM dari segala penjuru diundang untuk bisa bertemu sambil minum kopi atau yang biasa disebut ‘Kopi Darat’ di cafe berciri-khas Indonesia Timur ini.
Dengan pertemuan itu, diharapkan mereka bisa saling belajar, saling tukar pikiran tentang pengembangan usaha UMKM.
Casa de Rote, sebuah gerai yang ada di kawasan Pondok Kacang-Graha Raya Tangerang Selatan ini adalah sebuah gerai UMKM milik Lewi Cuaca dan Elsje yang dikemas secara unik. Gerai ini, selain menyajikan berbagai produk handycraft berciri etnik, juga makanan olahan khususnya dari pengrajin dan petani Nusa Tenggara Timur. Selain itu gerai ini juga menyajikan resto dengan menu-menu khas.
Willy Lesmana Putra sebagai salah satu pendiri PUI mengundang dan mengajak para pelaku usaha UMKM untuk bergabung dalam acara kopi darat. Acara kopi darat ini dibimbing oleh mentor utama Mario Teguh dengan dibantu pemilik Casa de Rote, Elsje dan Lewi Cuaca. Keduanya sudah banyak berpengalaman menggeluti usaha UMKM dan mendampingi lebih dari 2000 petani dan pengrajin UMKM di daerah.
Lewi dan Elsje ini berhasil mengembangkan usahanya hingga sukses memasarkan produk-produknya ke pasar yang lebih luas, yaitu ekspor.
“Para pelaku usaha UMKM akan lebih mudah berhasil jika belajar dari rekan-rekannya yang telah terlebih dahulu berpengalaman,” kata Mario Teguh kepada para pemirsa.
Dari dialog Mario Teguh dengan Elsje yang disiarkan langsung melalui akun Facebook pada Sabtu tempo hari (3/2/2024) itu terungkap, Casa de Rote merupakan wadah di mana produk-produk UMKM dari desa-desa di wilayah pedalaman Indonesia bisa dijajakan secara berkelas.
“Di sini produk mereka kita tampung, dan kita bantu pasarkan. Pada dasarnya produk-produk pengarajin itu sudah bagus. Hanya kita bantu tingkatkan, kita berikan wawasan dan pemahaman yang lebih baik tentang standarisasi kualitas, kemasan, peluang pasar dan lainnya,” tutur Elsje.
”Kami menampung dengan tetap mencantumkan produsen originalnya pada kemasan,” lanjut Elsje saat menjelaskan aneka cemilan seperti kerupuk jengkol, keripik salak, gula aren, gula siwalan, dan berbagai macam kacang-kacangan yang pada dasarnya sudah diolah secara organik oleh para pengrajin di desa.
Di sela-sela dialog Mario dengan Elsje itu, Willy Lesmana Putra sebagai salah satu pendiri PUI mengajak para pengusaha UMKM di seluruh Indonesia untuk bisa belajar bersama, saling bertukar dan berbagi ilmu serta ide-ide.
”Banyak ide yang bisa didapat oleh rekan-rekan UMKM yang mau berbisnis untuk belajar bagaimana caranya memasuki pasar ekspor.”
Mario Teguh berharap, dalam acara ‘kopi-darat’ pengusaha UMKM bisa saling tukar pikiran, tukar ide-ide, tukar pengalaman dan mendapat bimbingan serta pembinaan agar mereka cepat meraih mekajuan . ”Please, jika sahabat-sahabat UMKM yang baik hatinya suatu saat nanti bisa bertemu/kopi darat di sini, silahkan mendaftar di link yang tersedia,” kata Mario.
Di saat kopi darat para pelaku usaha UMKM, terutama bagi mereka yang sudah punya produk, bisa melakukan studi banding, dan menggali-tukar pengalaman terkait branding produk, packaging/pengemasan, kerjasama penjualan, kurasi dan prosedur ekspor.
”Kita tidak bisa sendirian. Silahkan belajar bersama. Terutama belajar dari yang sudah sukses terlebih dahulu memasuki pasar yang lebih luas. Silahkan rekan-rekan yang sudah punya produk, untuk belajar dari pengalaman Ibu Elsje .”
Mella Debora sebagai Operational Director Casa de Rote titip pesan, agar para peserta kopi darat bisa santai di cafe ini. Menu-menu yang disajikan sangat familiar.
“Kami sajikan pula menu-menu nikmat khas Indonesia Timur seperti Bali, Maluku hingga Papua,” kata Mella.
(*/Red/UMKMTV)